HIDUP MEWAH DIPENJARA?

HELLO!

Kalian baik-baik saja kan? Kali ini aku ingin sharing  nih tentang kabar yang sangat selalu dibicarakan di negara kita yaitu, KORUPSI. Well ini sangat amat menggangu negara kita yang seharusnya bisa menjadi negara yang jauh lebih baik. Ada satu artikel yang harus kalian baca, nih aku kasih tau ya 👇
HEADLINE: Skandal Sel Palsu dan Mewah Setya Novanto, Lapas Sukamiskin Bobol Lagi?
Liputan6.com, Jakarta - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin Bandung kembali jadi buah bibir. Belum surut sorotan soal dugaan jual beli sel mewah yang terkuak usai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap tangan pada 21 Juli lalu, kasus serupa kembali terjadi. Ombudsman menguak fakta baru. Dalam inspeksi mendadak (sidak) pada Kamis 13 September 2018 malam, lembaga negara yang bertugas mengawasi penyelenggaraan pelayanan publik itu, menemukan sel mewah yang dihuni terpidana kasus korupsi proyek e-KTP Setya Novanto alias Setnov.
Temuan Ombudsman mengungkap, bahwa kamar tahanan Setnov lebih besar dibanding yang lain. Sel mantan Ketua DPR itu juga dilengkapi sejumlah perabotan yang tertata rapi. Tak cukup itu, kloset duduk serta dinding plywood juga menghiasai sel mantan Ketua Umum Partai Golkar tersebut."Kamarnya Setnov lebih luas, lebih bagus. Ukuran dua kali lipat dari (kamar) semuanya," kata Anggota Ombudsman Ninik Rahayu di Kantor Kanwil Kemenkum HAM Jabar, Bandung, Jumat 14 September 2018.Ini bukan kali pertama sel Setnov jadi sorotan. Tak lama usai OTT KPK, Sabtu 21 Juli 2018, tim Mata Najwa yang ikut Dirjen PAS sidak ke Lapas Sukamiskin menemukan kejanggalan saat mendatangi sel nomor 29 Blok Timur yang ditempati Setnov.
Begitu masuk ke sel, terlihat kamar yang begitu ditata rapi, kecil dan terkesan sederhana. Namun, ada hal mencurigakan di sana. Salah satunya adalah papan nama di pintu yang terkesan baru dipasang. Selain itu, barang-barang yang ada sel tersebut juga tidak mencerminkan sosok Setnov. Ada sejumlah parfum perempuan hingga cat rambut berharga murah. Menkumham sendiri akhirnya mengakui, sel tersebut palsu dan bukan tempat tahanan setya novanto.


Gimana tanggapan kalian tentang artikel diatas? Sangat menakjubkan bukan? Disini aku sangat amat tidak mendukung dengan fasilitas lapas sukamisikin yang judulnya miskin tetapi tidak. Apalagi bapak setya novanto yang memalsukan sel nya dia dengan sel yang jauh perbandingannya dengan sel aslinya dia, mau tau sel asli dan sel palsunya seperti apa?



Sangat berbeda bukan? Yang satu aesthetic dengan tempat tidur yang nyaman dan yang satu rungsep tidak karuan. Aku sendiri pun sampai menggelengkan kepala ketika tahu berita ini. Seorang koruptor yang telah mengambil uang rakyat apakah masih pantas hidup mewah dan berkecukupan di penjara? Apakah pantas melihatnya tetap hidup nyaman di dalam sel? Well, disinilah titik dimana kita harus berpikir kritis, Indonesia dibangun dengan susah payah dan segala hambatan yang ada akan tetapi ini mengkhianati arti kemerdekaan negara kita. Bagaimana tidak kalau seorang ketua wakil rakyat berkorupsi dengan mengambil yang bukan menjadi haknya.sempat berpikir kalu pasti gaji dari Ketua DPR pasti mencukupi kehidupannya, benar tidak? Tentu benar. Seorang wakil rakyat diberi kepercaayaan oleh negara dalam mengatur pemerintahan dan mendapatkan gaji yang sangat cukup untuk tidak mengambil hak rakyat kecil.
Indonesia sangat kaya dalam sumber daya alam, akan tetapi mengapa sumber daya manusia nya bisa menjadi seperti ini? Mengapa tidak dihukum tegas? Tetapi masih diberi kebebasan? Negara hukum harusnya bisa memberi hukuman yang setimpal. Indonesia tanpa korupsi bisa menjadi hal yang sangat membanggakan dan menguntungkan bagi rakyat, bangsa dan negara. Ayo kita tuntas tegas dengan Indonesia tanpa korupsi!
Harapan saya kedeepannnya dan mungkin harapan bagi semua adalah tolong untuk semua wakil rakyat yang telah diberi kepercayaan dan gaji yang cukup, jangan mengambil hak kami dengan semena-mena. Seribu rupiah itu berharga.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Artificial intelligence pada Spotify!

MASYARAKAT DESA DAN KOTA